Proses Model

C. Process Model

  • Arus Data
    Arus data (data flow) di DFD diberi simbol suatu panah. Arus data ini mengalir diantara proses (process), simpanan data (data store) dan kesatuan luar (exsternal entity). Arus data menunjukan arus data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem dan dapat berbentuk sebagai berikut ini (Jogiyanto ,1990).

image003

  1. Formulir atau dokumen yang digunakan di perpustakaan.
  2. Laporan tercetak yang dihasilkan oleh sistem.
  3. Tampilan atau output di layar komputer yang dhasilkan oleh sistem.
  4. Masukan untuk komputer.
  5. Komunikasi ucapan.
  6. Surat-surat atau memo.
  7. Data yang dibaca atau direkamkan ke suatu file.
  8. Suatu isian yang dicatat pada buku agenda.
  9. Transmisi data dari suatu komputer ke komputer yang lain

 

  • Simpanan Data
    Menunjukkan informasi yang tersimpan dalam file diantara transactions. Data store diidentitaskan dengan “D dengan nomor” untuk data store komputer dan “M dengan nomor” untuk manual data store. Data store disimbolkan sebagai berikut (Jogiyanto ,1990) :

image005

Penggambaran simpanan data di DFD perlu memperhatikan beberapa hal, sebagai berikut:

  1. Hanya proses saja yang berhubungan dengan simpanan data, karena yang menggunakan atau merubah data di simpanan data adalah proses.
  2. Arus data yang menuju ke simpanan data dari suatu proses menunjukkan proses update terhadap data yang tersimpan di simpanan data. Update dapat berupa proses:
    1. Menambah atau menyimpankan record baru atau dokumen baru ke dalam simpanan data.
    2. Menghapus record atau mengambil dokumen dari simpanan data.
    3. Merubah nilai data di suatu record atau di suatu dokumen yang ada di simpanan data.
  3. Arus data yang berasal dari simpanan data ke suatu proses menunjukkan bahwa proses tersebut menggunakan data yang ada di simpanan data. Untuk media simpanan data berupa simpanan luar komputer (disk atau tape) berarti membaca data dari suatu record di file sedang untuk disimpanan data berupa media manual berarti mengambil suatu formulir atau dokumen untuk dilihat isinya dari suatu simpanan data.
  4. Proses yang melakukan kedua-duanya, yaitu menggunakan dan update simpanan data dapat dilakukan hal berikut:
    1. Dapat menggunakan sebuah garis dengan panah mengarah kedua arah yang berlawanan dari simpanan data.
    2. Menggunakan arus data yang terpisah.

DFD sangat berbeda dengan bagan alir (flowchart). Perbedaannya adalah sebagai berikut:

  1. Proses di DFD dapat beroperasi secara parallel, sehingga beberapa proses dapat dilakukan serentak sedangkan bagan alir cenderung menunjukkan proses yang urut.
  2. DFD lebih mencerminkan arus dari data di suatu sistem, sedang bagan alir sistem lebih menunjukkan arus dari prosedur dan bagan alir program lebih menunjukkan arus dari algoritma.
  3. DFD tidak menunjukkan proses perulangan (loop) dan proses keputusan (decision), sedang bagan alir menunjukkanya.

Selain itu, DFD juga memiliki beberapa keterbatasan, antara lain:

  1. DFD tidak menunjukkan proses perulangan (loop).
  2. DFD tidak menunjukkan proses keputusan (decision).
  3. DFD tidak menunjukkan proses perhitungan.

 

  1. Proses

Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk kedalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses. Untukphysical dataflow diagram (PDFD), proses dapat dilakukan oleh orang, mesin atau computer, sedang untuk logical data flow diagram (LDFD), suatu proses hanya menunjukkan proses dari computer. Perbedaan dari PDFD dan LDFD akan dibahas kemudian. Suatu proses dapat menunjukkan dengan symbol lingkaran atau dengan simbol empat persegi panjang tegak dengan sudut-sudut tumpul (Jogiyanto ,1990).

image004

  • Data Flow Diagram (DFD) merupakan diagram yang mengunakan notasi-notasi atau simbol-simbol untuk  mengambarkan  sistem  jaringan  kerja  antar  fungsi-fungsi  yang berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan data (Adi Nugroho, 2011).

DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem   baru   yang   akan   dikembangkan   secara   logika   tanpa   mempertimbangkan lingkungan  fisik  dimana  data  tersebut  mengalir  atau  dimana  data  tersebut  akan disimpan.   Salah   satu   keuntungan   menggunakan   diagram   aliran   data   adalah memudahkan   pemakai   (user)   yang   kurang   menguasai   bidang   komputer   untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan.

DFD terdiri dari diagram konteks (context diagram) dan diagram rinci (level diagram).  Diagram  konteks  adalah  diagram  yang  terdiri  dari  suatu  proses  dan menggambarkan  ruang  lingkup  suatu  sistem.  Diagram  konteks  merupakan  level tertinggi  dari  DFD  yang  menggambarkan  seluruh  input  ke  sistem  atau  output  dari sistem.  Dalam diagram konteks biasanya hanya ada satu proses. Tidak boleh ada store dalam diagram konteks. Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada dalam diagram level di atasnya.Dengan adanya data flow diagram,

Hubungannya adalah dengan aplikasi yang akan kami buat ini akan terarah dalam segi jaringan kerja yang satu sama lainnya berhubungan di bidang masing-masing serta untuk menompang sistem aplikasi baru yang akan dikembangkan sedemikian rupa untuk memudahkan pengguna menggunakan aplikasi yang akan kami buat.

diagram-konteks

dfd level 0.JPG

dfd-level-1-pengirimandfd level 1.JPG

Tinggalkan komentar